Dalam sebuah perbincangan makan
siang di K Junction Rundle Mall, di Pusat Kota Adelaide South Australia,
seorang kawan asal Libya sangat antusias menanyakan perkembangan ummat Islam di Indonesia. Fokusnya
adalah sejarah kolonialisme di negara-negara Islam. Bermula dari sejarah
keberadaan Indonesia
hingga membahas kolonialisme barat terhadap negara Asia Afrika pada abad ke 19
dan 20. Kawan ini bertanya, mengapa
Indonesia begitu lama dijajah Belanda, yaitu 350 tahun, ketimbang Libya yang
hanya kurang dari 50 tahun? Apakah sepanjang rentang waktu tersebut ummat
Islam di Indonesia tidak memberikan resistensi atau ‘revolt atau fightings for
freedom’ melawan Belanda? Sudah terjajah 350 tahun ditambah pendudukan Jepang 3,5
tahun, plus Inggris kurang lebih 3 tahun waktu Jaman Raffles. Dalam rentang waktu sepanjang itu,
sejarah memang mencatat ratusan perlawanan menentang VOC, Netherland Indische,
dan Dai Nippon, hingga setiap daerah di Indonesia memiliki pahlawan
masing-masing. Setiap jalan di kota-kota dipenuhi nama-nama para pahlawan itu.
Tetapi kawan dari Libya
ini malah balik bertanya, “Selama itu kok gak berhasil ya?” Tetapi, benarkah kita itu dijajah Belanda selama 350 tahun?
Jumat, 13 September 2013
Rabu, 14 Agustus 2013
Eid Mubarak
'Maaf' dalam bahasa Arab berarti 'menghapus'. Jadi tidak tepat jika ada orang berkata: "Saya maafkan tapi tidak saya lupakan". Sesuai makna kata 'maaf' itu, jika sudah memaafkan, maka semestinyalah ia melupakan kesalahan-kesalahan yang sudah-sudah. 'Maaf' inipun akan menjadi salah satu penanda kualitas diri seseorang. Contoh kecil, ketika kita mendapati seseorang melakukan kesalahan, secara naluriah ada hasrat dalam diri kita untuk memarahinya karena kesalahannya itu. Namun, seharusnyalah kita berpikir dulu, apakah betul kesalahannya itu sudah pantas untuk menjadi sebab atas kemarahan kita? Apakah kemarahan kita itu akan membuat kebaikan atau kemudharatan yang lebih besar?
Jumat, 14 Juni 2013
Incest
Selama tinggal di Australia, ada sejumlah kasus
yang cukup menggelitik. Pertama, kasus ‘incest’ yang terjadi di South Australia, yaitu
kasus seorang ayah mengawini putri kandungnya sendiri, dan akhirnya mempunyai
anak yang sekaligus cucunya sendiri. Kedua, film ‘Unit One’ yang diputar SBS
(salah satu stasiun TV di Australia) yang juga mengangkat kasus ‘incest’ sebagai ‘background’.
Ketiga, seorang Professor yang pernah mendapat penghargaan dari Condi (State
Secretary—G.W. Bush) dan terkenal dengan ‘Islam yang mengakui homoseksualitas’ (dalam
tanda petik).
Kamis, 24 Januari 2013
Renungan Maulid Nabi
Langganan:
Postingan (Atom)